MUARA ENIM – Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru (HD) resmi membuka Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA KTNA) ke XIV tingkat Provinsi Sumsel.
Sekaligus melantik Pengurus KTNA Provinsi Sumsel periode 2021-2026 yang dilaksanakan di Lapangan Batu Tiking, Desa Pulau Panggung, Kecamatan Semende Darat Laut, Kabupaten Muara Enim, Senin (15/11).
Pembukaan PEDA KTNA tersebut ditandai dengan pemukulan Kentongan dan pemotongan pita peresmian stand pameran dilanjutkan peninjauan dan seruput kopi bersama serta penanaman pohon Durian.
PEDA KTNA diikuti sebanyak 2.300 orang peserta dari berbagai kelompok petani se Sumsel.
HD mengatakan, wilayah Semende Raya merupakan daerah yang masih sangat berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan dengan tetap produktif di bidang pertanian dengan komoditi unggulan Kopi yang sudah sangat terkenal.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada para petani yang menjadikan bidang pertanian sebagai icon Provinsi Sumsel. Harapan saya kepada petani Sumsel kepakan sayap, segera berinovasi dan manfaatkan potensi pertanian di daerah masing-masing,” ungkap HD kepada Peserta PEDA KTNA.
Sementara itu, Penjabat Bupati Muara Enim, H. Nasrun Umar menyampaikan terima kasih kepada bapak gubernur yang telah menunjuk Kabupaten Muara Enim sebagai tuan rumah PEDA KTNA.
Pada tahun ini berbagai program pembangunan dilaksanakan di Kabupaten Muara Enim khususnya di Semende diantaranya menuntaskan program listrik masuk desa di Semende.
“Di Semende Raya ini adalah daerah Agropolitan. Selain sektor pertanian dan perkebunan dengan komoditas unggulan yaitu Kopi. Sehingga sebagian besar masyarakat Kabupaten Muara Enim bermatapencaharian sebagai petani,” ujar Nasrun Umar.
Pada pembukaan PEDA KTNA itu dilakaukan penyerahan penghargaan Adhi Bhakti Tani Nelayan diserahkan oleh Ketua KTNA Nasional, H. M. Yadi Sofyan Noor kepada Bupati Muara Enim, Bupati Musi Rawas, Bupati Banyuasin, Bupati Empat Lawang, Bupati Ogan Komering Ilir.
Turut hadir Ketua KTNA Nasional, H. M. Yadi Sofyan Noor, Ketua KTNA Sumsel, H.M. Basir, Bupati Banyuasin, H. Askolani, Bupati Empat Lawang, H. Joncik Muhammad, Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, Forkopimda Kabupaten Muara Enim serta para kepala OPD Provinsi Sumsel. (en)
