MUARA ENIM – Setelah menunggu sekitar 1,5 jam, akhirnya Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah menemui dan menghadiri audiensi masyarakat yang tergabung dalam Perkumpulan Masyarakat Daerah Otonomi Baru (RDOB) Rambang Lubai Lematang (RL2) di Ruang Rapat Serasan Sekundang Muara Enim, Kamis 16 Februari 2023.
“Saya mohon maaf kepada bapak-bapak dan ibu-ibu, bukannya saya tidak mau hadir, tetapi tadi masih ada acara lain. Padahal saya terbiasa ontime, tapi kita adat ketimuran. Kalau badan saya bisa dibagi dua sudah saya bagi. Saya ingin sekali ketemu, karena semuanya adalah keluarga,” ujar Kaffah didampingi Pj Sekda Muara Enim H. Riswandar.
Masyarakat RDOB Rambang Lubai Lematang (RL2), asal sesuai dengan aturan dan mekanisme berlaku.
Dengan DOB nanti, lanjut Kaffah, tentu diharapkan bisa memberikan pelayanan yang lebih cepat, akses lebih dekat, dan sebagainya.
Karena saat ini Pemerintah masih melakukan moratorium pemekaran daerah otonomi baru (DOB).
Namun meski moratorium belum dibuka seluruh syarat DOB harus benar-benar sudah disiapkan sebaik mungkin, sehingga ketika ada pembukaan moratorium bisa langsung diajukan dan berhasil.
“Jangan hanya semangat saja, namun harus didukung dengan data-data yang lengkap. Tolong kita sama-sama menjaga Muara Enim supaya tetap kondusif,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Presedium Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Rambang Lubai Lematang (RL2), Usman Firiansyah, mengatakan tujuan rencana DOB ini adalah untuk mempercepat, pemerataan pembangunan, dan efisien. (end)